Sabtu, 06 September 2008

EKPI 2 - UI



EKPI 2 - UI

Apa tuh ekpi 2 UI?... Mungkin ada pembaca yang tidak tau dengan singkatan itu. EKPI-2 UI adalah sebuah jurusan program S2 PSIE fakultas pasca sarjana ekonomi UI dengan Program Ekonomi dan Kebijakan Perdagangan Internasional (EKPI) ada tanda 2, maksudnya adalah angkatan ke -2. Ada kata kebijakan perdagangan karena jurusan ini banyak membahas tentang Perdagangan dari berbagai sisi ekonomi makro dan mikro.Memang Pasca Sarjana UI bekerjasama dengan Departemen perdagangan membuka kelas khusus jurusan ini. Karena kelas khusus, otomatis mahasiswanya berasal dari departemen perdagangan sendiri.Angkatan kedua dari kelas EKPI2 berjumlah 43 orang. Lumayan rame, apalagi usia para mahasiswanya masih muda-muda, yang tertua berusia 35 tahun yang termuda berusia 25 tahun. Kalo menurut bu Menteri perdagangan sih, kelas khusus ini dibuka sebagai langkah dari departemen perdagangan dalam menghadapi krisis kaderisasi dimasa yang akan datang, karena diprediksikan tahun 2011 keatas sudah mulai banyak pimpinan didepartemen perdagangan yang pensiun. Pertama kali menginjakan kaki dikampus UI, ada rasa bangga terharu sebagai anak Indonesia yang dulu mengidamkan bisa menuntut ilmu di Universitas paling terkemuka diindonesia, apalagi jurusan ekonomi menjadi pilihan jurusan yang lumayan favorit . Sebagai salah satu anak kelas EKPI2 setalah lama tidak kuliah (lulus kuliah tahun1997. zaman krismon dulu..Bo) dan baru kuliah lagi diUI. Tahun 2007, Agak susah payah juga aku meng upgrade otak yang sudah lumayan ga dipake belajar.He.he.he… apalagi UI lumayan ketat dan padat dalam perkuliahannya.(maklum kelas khusus nih…) Tapi berkat doa ibunda tercinta.. aku lulus juga dalam berbagai perkuliahan dengan nilai yang tidak mengecewakan. Suka duka dirasakan bersama sebagai awak EKPI2, bercanda, saling ledek, browsing bareng,belajar bareng, main bareng, gossip bareng, Futsal bareng, godain cewek-cewek S1 bareng (kalo ini sih mahasiswa cowoknya) dan lain-lain. Walau akhirnya tak terasa waktu berlalu masa perkuliahan telah usai, alhamdulillah tinggal mengerjakan tesis. Bentar lagi beres… kembali ke direktorat masing-masing dengan setumpuk PR dan harapan baru dari kami sendiri, teman kantor dan para pejabat, bahwa kami bisa diandalkan ditempat kami bekerja. Apa iya…? We hope so…. Banyak cerita perkuliahan yang ingin ku ceritakan… tapi nati saja…. Next episode.. Ini sebagai prolog ...just introduce you about my class EKPI2 di UI… Salam..

Jumat, 05 September 2008

Teknik Pengolahan Pastel Ikan



Teknik Pengolahan Pastel Ikan




(dicopy dari milist Almamaterku, Perikanan Undip)

Berdasaran kebijakan Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap dalam
rangka pengembangan produk bernilai tambah serta melihat potensi HTS
dan sisa dari by proses industri Tuna/Marlin, maka diperlukan suatu
altematif untuk mengembangkan produk - produk fish jelly misalnya
dalam bentuk pastel ikan.

Produk Pastel Ikan adalah suatu bentuk olahan daging ikan dari
mince / surimi yang dibungkus dengan kulit pangsit dengan bentuk
seperti pastel.

Diharapkan produk-produk tersebut dapat memberikan niiai tambah
berupa optimalisasi pemanfaatan produksi ikan (HTS) dan sisa
industri (by proses) serta memberikan peningkatan nilai balk dari
segi ekonomi maupun sosial.

1. Bahan

Bahan Baku :
Ikan Mata Besar dan Tetelan Marlin
Komposisi Surimi 100%
Bahan Tambahan :
Garam 1,5%
MSG 1%
Lada 0,25%
Gula 2,5%
Daun Bawang 3,5%
Tepung Terigu 5%
Air Es 10%
2. Peralatan

Food processor
Panci perebusan
Pisau
Timbangan
Piring sterofoam
Wadah plastik
Talenan
Proses pembuatan:

Penerimaan
Bahan baku dicek / diketahui suhu pusat. Suhu tidak boleh diatas
4,8oC (tetelan Marlin) dengan potensi hazard adalah histamin,
sedangkan untuk ikan Mata Besar suhu < 10oC dengan potensi Hazard
Decomposisi
Proses surimi
Selama pengolahan surimi, suhu dikontrol. Untuk tetelan Marlin suhu
< 4,8oC dan untuk ikan Mata Besar Suhu 10oC. Penambahan gula dan
polyposphate pada proses surimi dengan tujuan untuk mempertahankan
WHC dan anti denaturasi selama pembekuan
Pencampuran
Surimi dihaluskan, kemudian ditambahkan garam agar terbentuk gel
strength. Tambahkan lada, MSG, tepung terigu, gula, daun bawang
(potong kasar), air es. Kontrol suhu selama proses.
Pembentukan
Kulit pangsit dimasukkan kedalam cetakan dengan diameter 9 cm
kemudian diisi dengan adonan seberat 7 gram dan kemudian dilipat
sehingga membentuk 1/2 lingkaran. Suhu dikontrol selama proses.
Frezeer
Pan-pan yang berisi produk pastel ikan dimasukkan kedalam freezer
dengan suhu - 35oC selama < 4 jam (pembekuan cepat). Suhu dikontrol
secara berkala.
Pengepakan dan pelabelan
Pastel ikan dikemas dengan plastik PE lalu timbang, kemudian kemas
dalam master karton. Timbangan dan label dikontrol selama proses.
Penyimpanan
Master karton disimpan didalam ruang pembekuan dan lakukan
pengontrolan suhu secara berkala.

NGE TEK YA….!!!!! CatHar.. Mahasiswa EKPI -UI


NGE TEK YA….!!!!!

(**Suatu pagi menjelang minggu-minggu terakhir UTS**)

Pagi itu aku berjalan tergesa-gesa. Jam sudah menunjukkan pukul 8.50.dan my leg baru saja menjejakkan kaki di halaman depan kampus setelah turun dari ojek.

Phiuhh…. Masih jauh rasanyanya membayangkan aku harus menjejakan undakan tangga sebelum masuk kelas, sementara waktu sudah mepet banget…Mana hari ini yang muncul adalah Dosen yang cukup disegani oleh teman-temanaku, dan malu rasanya kalo terlambat. Pada saat ini baru aku marah pada diri sendiri kenapa tidur terlalu larut(padahal emang sengaja, nonton DVD pinjaman dari Ati) memarahi diri sendiri, kenapa bangun kesiangan (ya… namanya perempuan kadang, kalo lagi datang bulan kalo lagi ga solat subuh suka tidur kebablasn),kenapa bangun hanya untuk matiin weker n tidur lagi, n kenapa-kenapa lainnya. N tambah nggak enak karena nggak bareng Yani, teman bareng kesiangan(dia lagi pulang kerumah ortunya,Bo).

Belum beban berat dipunggung dengan buku yang tebal dan laptop… (kayak ngangkut karung beras aja deh rasanya) membuat kakiku berat rasanya berjalan cepat-cepat, coba bisa terbang ya…(waduuh jadi inget lagunya westlife.. “I am flying without wing” pengen deh!)

N tuing…!! Tiba-tiba aku teringat kemungkinan quiz hari ini.(Just Feeling...), wah teringat itu seperti mendapat suntikan doping dosis tinggi, sruuu…..tt, tiba-tiba kakiku bisa melesat naik tangga. Wah harus cepat-cepat nih.. biar dapat bangku strategis, walau biasanya bangku strategis sudah pasti sudah banyak yang diduduki teman-teman. Minimal ga didepan deh.

Ngga tau kenapa, bangku depan tiba-tiba menjadi tidak favorit jika sudah menyangkut masalah quiz or kuliah dengan Dosen yang suka nanya dengan orang yang duduk didepan, (apalagi kalo ga ada persiapan belajar semalam) yah karena ga bisa nanya secara leluasa ke teman yang lebih pintar kalo didepan. (Dekat Dosen, Brur).

Undakan terakhir.. sudah… dan kelas sudah sepi (kalo lagi ngga ada dosen, suara anak-anak bisa terdengar dari lantai 2.) benar saja dari balik pintu sudah terlihat dosen didepan kelas.

Aku melongok situasi kelas. Mataku mencari bangku yang kosong,… wah lumayan ada 2 yang kosong di deret 3 dan 1 lagi dideret 2 sebelah kiri.Tidak ada kertas kosong diatas meja anak-anak berarti tidak quiz, tapi karena si Dosen ini suka nanya, tetap aja mending duduk tidak didepan.Pinta ku buka.. mengangguk hormat pada Pak Dosen dan cepat-cepat menghampiri bangku kosong tadi.

Baru sebentar meletakkan Tas ransel beratku, tiba-tiba teman disebelah bicara, “Sori… ini untuk Si ANU”. Untuk sejenak aku bengong. Wah sejak kapan bangku kelas mirip bangku CafĂ© yang biasa dibOoking. (Atau istilah temanku Carel, “PATEN!!”). Senyum Kecut aku meninggalkan bangku tadi. Aku moving ke jajaran tengah. “Sory. Yan, Si ANO sudah disini…..”. (Wah… gimana nih… untuk lewat kedepan lagi malu karena harus melewati Dosen tersebut). Aku lewat belakang. Sasaran teraakhir jajaran sebelah kiri N ketika aku sudah meletakkan tas. “Eh… ini tempatnya si ANI”.

Aku sudah mulai kesal.”tapi …dia khan belum datang?”…”.Udah,. itu Tasnya…” (padahal aku tau itu bukan TAs nya SI ANI, BOKIS banget).Wah... tiba-tiba ngeyel ku keluar. “Ahh,,kayaknya belum”, aku sudah malas mengangkat tas beratku. Pintu terbuka dan Si ANI masuk. “Tuh Khan dia!”temanku bicara lagi. . Aku menghela napas….”Ya…udah”(Tau nggak rasanya pengan deh “SMACK THAT “buat dia, apa nggak liat muka ku yang merah karena capek, ngos-ngosan karena lari naik tangga tadi,Mana bawa tas berat kayak gini.) akhirnya harus didepan deh. Nggak apa-apa sih… tau gini khan ga usah melewati rute lewat belakang dulu. Langsung aja..

Baru saja aku duduk Si ANI bicara “Kok Pindah …. Kenapa?” Loh katanya itu buatmu Jawabku. Tiba-tiba Terfikir oleh ku. Jadi Si ANI nggak tau itu bangku untukknya. Karena dia sama seperti aku yang kesiangan.Cuma karena temannya ingin duduk dengannya maka ia menge”TEK” (Istilah apaan tuh?) untuknya.

Kemudian pintu terbuka dan masuk lah SIANO dan ANU. N mereka dengan santainya duduk dibangku yang sudah disediakan “KHUSUSON untuk ANo dan ANu. Ya… BAGI MEREKA NGGAK Masalah kesiangan juga toh tetep dapat bangku yang strategis juga. TIBA-tiba hatiku protes. WHATS STRONG GUYS? Kenapa harus eksklusif?Kenapa harus duduk dengan seseorang.Tapi tidak mau dengan yang lain.

WHY? Ku Cium ketiakku. Rasanya Nggak Bau. (Rexona n Parfum “DIVINE” sudah kusemprot tadi.) Mulut juga sudah kugosok lagi sebelum kuliah… jadi kenapa?

Iseng pernah aku tanya beberapa teman, apakah pernah mendapat nasib sama sepertiku, ditolak untuk duduk satu meja. Mereka pernah, dan reaksi mereka beragam, tapi umumnya tak perduli, pindah aja, atau ada yang balik membalas sikap tersebut. But…negbalesnya dengan teman yang lain, Loh Kok…!!.n samar kulihat beberapa teman ketularan sikap tersebut.

But Guys….sikap jelek bukan lah patut ditiru. (kata Pak Pos Dosenku orang batak, kita khan calon pemimpin... masak ama kursi yang bukan miliknya aja, rakus….Apa kata DUNIA?!?!”)

So, I hope....Jika ia lebih kesiangan biarkan ia mendapat bangku yang terakhir, Biarkan ia duduk dikursi terakhir yang tersissa. Kita semua sama. ….

So… Ini Suara hati orang yang sering terlambat ( but masih ada yang lebih terlambat lagi).

Jangan ada ” TEK-TEK- an” Bangku. !! PLEASE DEH!!!,

Duduk lah dengan siapa aja. Kita semua sama. Jangan eksklusif, Sejak kapan LOE_LOE punya Hak prerogatif ( Hak Apaan Tuh?) untuk memveto bangku disebelah Loe.....

Small Thing. Tapi kalo sikap mu membuat jengkel temen loe sendiri.Someday loe akan mengalaminya juga.

Hal-hal yang besar dimulai dari yang kecil. Mulailah untuk bersikap adil dengan siapapun……walau… dia teman yang tak kau sukai….

*Diambil dari Kisah nyata seorang Mahasiswa EKPI2*

PS: Sory...buat teman-teman yang tersinggung (Wah ngerasa Nih..), kalo kata-kataku kepedasan (Sambel kalee..) Lebih baik diomongin didepan khan, daripada ga tau tapi dirutuki teman-teman lain....JUST FOR pembelajaran bagi kita semua

JenUu....uuuHHH!!!!!!!!



JenUu....uuuHHH!!!!!!!!


(Ketika .................tumpukan tugas Paper menanti...)





Pernah merasa stress, tugas kuliah menumpuk,tuntutan keluarga, keuangan menipis,beban hidup banyak?

Aku pernah , gimana rasanya ..? ingin...TERBANG! KABU...UUR…..Nyelam..Berenang ditengah lautan .....or yang lain?

Apa yang kamu akan lakukan? Sebuah buku menyarankan, Beri sedikit ruang untuk dirimu sendiri.

Sebuah Ruang untuk diri sendiri ? Ya…., kata kata itu membekas sekali. Mungkin….. dengan sedikit memberi ruang untuk diri sendiri, kejenuhan yang melanda akan segera hilang

Lakukan hobby or hal yang menyenangkan bagi mu.SARANNYA. Mmmm...Apa ya... aku suka membaca, tapi buku trade international aja belum kubaca. Nyanyi keras-keras... wah ditimpukin anak kost sekampung,Gardening? Ga ada tanah kosong....Berenang..? wah susah nyari kolam renang khusus perempuan,Shoping? Wah kantong tipis...Nonton? sama aja....Traveling? apa lagi....Bokek nih...So.... apa ya... tiba-tiba aku ingat, menulis...ya. itu hoby yang sudah lama aku tinggal...

Last day.... last semester, aku pernah berbincang dengan seorang teman, tentang impian-impian kami...apa yang kami masing-masing inginkan ... someday ingin di wujudkan, selain yang sedang kami lakukan saat ini, so teman itu bilang bahwa dia sedang mengumpulkan uang untuk mewujudkan impiannya, sebuah alat kamera digital yang cukup mahal (untuk ukuran ku) untuk hobinya itu...dan ketika dia bertanya apa yang aku impikan, aku bilang bahwa aku ingin menjadi penulis,... walau aku belum pernah memperlihatkan tulisan-tulisan ku pada orang lain sebelumnya . So... pembicaraan itu kemudian menguap begitu saja seiring dengan kesibukan kuliah... sampai suatu hari aku melihat temanku itu menenteng alat digital yang selama ini dia inginkan.

Tiba – tiba aku seperti diingatkan dengan impianku sendiri, wah mana realisasi my dream ya...ga pernah aku mencoba menulis, so.. aku berazam (bertekad), some day aku harus mencoba berani nih. So... ketika aku mulai jenuh dengan tuntutan tugas, aku mencoba menulis.... n tiba-tiba aku merasa enteng, karena sebagian beban seperti terlepas...

Seorang teman pernah menyarankan , ketika kamu mulai jenuh dengan sesuatu, coba lihat apa yang kamu dapat selama ini...buat dreamlist, coret yang telah berhasil kamu lampaui... dan bersyukur karenanya, dan mulai berusaha mewujudkan impian-impianmu yang lain, so.... aku mulai mencoba menulis dreamlist ku.

Eh lumayan banyak. Tapi ada yang berhasil aku coret misalnya,

- Dapat beasiswa S2 di Universitas terkemuka

- Jadi PNS

- Kuliah di UI

- Jalan-jalan gratis keliling Indonesia (baru sebagian sih...)

- Naik pesawat terbang (so... waktu aku kecil belum pernah naik pesawat )

- Menjadi peneliti (sebelum masuk PNS, aku dulu peneliti di NGO Internasional (ini cita-cita ku waktu aku kecil, soalnya ingat film Mac gayver)

- Penulis (walo Cuma penulis diblog, aja minimal aku udah berani mencoba)

- ............... n banyak juga

Dan ini deretan yang aku inginkan

- menikah... Punya suami (Insya Allah akhir tahun ini) dan anak-anak yang baik

- Naik Haji

- Jalan-jalan keliling Eropa

- Punya rumah elite

- Jadi penulis ngetop

- Punya home industri

- N masih banyak lagi.... (ssst yang lain rahasia pribadi)

But untuk dreamlistku yang belum terlaksana , some day aku aku yakin, Allah Dzat yang MAHA KUASA, akan mengabulkannya, Banyak yang aku peroleh dan aku belum bersyukur karenannya

Tiba-tiba rasa jenuh itu hilang.... aku semangat lagi..., mencoba lagi.... sesuatu yang baru...

Kalo Kamu ...?Apa yang ingin kamu lakukan? whats your dream list? May you share with me….

Tapi yang jelas dari semua ini, aku bersyukur dengan apa yang kuperoleh….. Fabi ayii alaaa I Robbikuma Tukadziban… (dan Nikmat Tuhan manakah yang kamu dustakan…?)


(terinspirasi dari buku : “Catatan harian seorang wanita lajang : Dan tersenyumlah pada Dunia…”)


Kamis, 04 September 2008

Marhaban ya.. Ramadhan


Marhaban ya.. ramadhan,

Ramadhan kariim. ramadhan Mubarok
Semoga menjadi ramadhan lebih baik dari sebelumnya
Mohon maaf atas segala kesalahan selama ini.

Semoga diberi kemudahan menjalani dan semoga ridho Allah bersama kita.

Semoga kita masih diberi kesempatan untuk bertemu Ramadhan mendatang, dan semoga kita bisa memanfaatkan kesempatan emas itu dengan sebaik-baiknya.

Amien....